Logo

ORGANISASI

Data pada Dinas Pertanian dan ketahanan pangan
No. Data Pendukung
1 data_daerah_SDI_2024.xlsx
NoKode DSSDUraian DSSDSatuanDefinisi Operasional20172018201920202021202220232024DisabledInfo Sub Kegiatan
12.09.000021Jenis pangan lokalLaporanPangan lokal mencakup pangan sumber karbohidrat (padi-padian, umbi-umbian), pangan sumber protein (pangan hewani, aneka jenis kacang) dan pangan sumber vitamin dan mineral (sayur dan buah)-----9725-T[2.09.03.1.01.0007] [2.09.03.1.01.0002] [2.09.03.2.01.0009] [2.09.03.2.01.0002]
22.09.000030Konsumsi per kapita per tahunLaporanCapaian konsumsi energi (kkal/kap/hari), konsumsi protein (gram/kap/hari) dan konsumsi pangan utama (kg/kapita/tahun) berdasarkan wilayah. Konsumsi pangan utama mencakup konsumsi komoditas pangan utama dari sembilan kelompok pangan PPH--1-15152-T[2.09.03.1.04.0004] [2.09.03.1.04.0003] [2.09.03.2.04.0003]
32.09.000053Peta Ketahanan dan Kerentanan PanganDokumenPeta tematik yang menggambarkan visualisasi geografis dari hasil analisis indikator ketahanan dan kerentanan pangan.-1-1111T[2.09.04.1.01.0001] [2.09.04.2.01.0001]
42.09.000063Rencana kebutuhan pangan lokal sesuai komoditasDokumenJumlah kebutuhan pangan lokal dalam satuan kg/kap/tahun dan ton/tahun selama lima tahun ke depan yang dihitung dari tahun dasar angka konsumsi pangan dikali jumlah penduduk (komoditas pangan lokal yang akan dikembangkan, ditetapkan oleh pimpinan daerah dan/atau sejalan dengan kebijakan pusat)-----1--T[2.09.03.1.02.0002] [2.09.03.2.02.0002]
52.09.000068Target konsumsi pangan per kapita per tahunDokumenSasaran total konsumsi energi (kkal/kap/hari), total konsumsi protein (gram/kap/hari), skor PPH selama lima tahun perencanaan pembangunan daerah yang dihitung dari data dasar konsumsi pangan aktual. (Target konsumsi pangan tercantum dalam RPJMD/dokumen perencanaan pembangunan kabupaten/ target konsumsi energi sejalan dengan standar AKE yang ditetapkan sesuai dengan regulasi yang berlaku). Penetapan target skor PPH kabupaten/kota mengacu pada Perbadan 11/2023 tentang Pola Pangan Harapan.-----32-T[2.09.03.2.04.0001]
62.09.000076Data daerah rentan rawan panganLaporandata daerah yang memiliki karakteristik berpotensi mengalami kejadian rawan pangan. Dalam Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan, yang termasuk daerah rentan rawan pangan adalah daerah pada prioritas 1 sampai 3.-1-1111T[2.09.04.1.02.0004] [2.09.04.2.02.0003]
72.09.000078Data harga dan pasokan pangan di tingkat produsen dan konsumenDokumenData yang diperoleh dari kegiatan pengumpulan, pengolahan serta analisis data dan informasi harga dan pasokan pangan tingkat produsen (petani/peternak/penggilingan) dan tingkat konsumen (pedagang grosir/eceran) dengan subjek tertentu melalui pencatatan berulang secara berkala-----5247T[2.09.03.2.01.0015]
82.09.000079Data Jumlah PendudukDokumenData jumlah penduduk di suatu wilayah pada tahun berjalan yang digunakan untuk menghitung total kebutuhan pangan, dengan penghitungan konsumsi kg per kapita dikalikan jumlah penduduk. Sumber data dari BPS1111111-T[2.09.03.1.01.0013] [2.09.03.1.01.0010] [2.09.03.2.01.0013] [2.09.03.2.01.0016]
112.09.000083Data Produksi PanganDokumenData jumlah pangan yang diproduksi atau dihasilkan di wilayah provinsi, baik yang belum mengalami proses pengolahan maupun yang sudah mengalami proses pengolahan (angka tetap dan angka sementara)------1-T[2.09.03.1.01.0013] [2.09.03.1.01.0010] [2.09.03.2.01.0013] [2.09.03.2.01.0015]
122.09.000084Data Stok PanganDokumenData jumlah bahan pangan yang disimpan/dikuasai oleh pemerintah/swasta, seperti yang ada di pabrik, gudang, depo, lumbung petani/rumah tangga, dan pasar/pedagang yang dimaksudkan sebagai cadangan pangan(untuk satu jenis pangan tertentu). Jenis pangan sesuai dengan amanat Perpres 66/2021----52473T[2.09.03.1.01.0013] [2.09.03.1.01.0010] [2.09.03.2.01.0013] [2.09.03.2.01.0011] [2.09.03.2.01.0016]
132.09.000086Informasi Harga Pangan di tingkat Konsumen berkalaLaporanData yang diperoleh dari hasil pengumpulan, pengolahan serta analisis data dan informasi harga pangan tingkat konsumen (pedagang grosir/eceran) dengan subjek tertentu melalui pencatatan berulang secara berkala----5247-T[2.09.03.1.01.0012] [2.09.03.1.01.0009] [2.09.03.2.01.0008] [2.09.03.2.01.0012]
222.09.000113Jumlah Kelembagaan Distribusi Pangan yang EksistingUnitJumlah kelembagaan distribusi pangan untuk aksesibilitas pangan masyarakat-------1T[2.09.03.1.01.0011] [2.09.03.2.01.0010]
232.09.000114Jumlah Keluarga yang Mengikuti Peningkatan Ketahanan Pangan KeluargaKeluargaJumlah laporan kegiatan dalam rangka peningkatan ketahanan pangan keluarga yang telah dilaksanakan, melalui kegiatan pemanfaatan pekarangan, teras pangan, gerasi B2SA, rumah pangan B2SA, Dapur B2SA, dan kegiatan sejenis yang mendukung.39223622903030-860T[2.09.03.2.01.0007]
262.09.000119Jumlah pelaksanaan Gerakan Pangan Murah/Bazar Pangan Murah atau Operasi PasarLaporanPelaksanaan Gelar Pangan Murah atau kegiatan dengan sebutan lainnya yang memiliki tujuan yang sama yaitu untuk mempermudah masyarakat memperoleh bahan pangan, dengan harga terjangkau dengan tujuan stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi------11T[2.09.03.1.01.0009] [2.09.03.2.01.0008]
272.09.000120Jumlah pelaku usaha pangan lokalLaporanJumlah UMKM/UKM/kelompok usaha yang berkembang dalam mengolah aneka pangan berbahan baku lokal42--T[2.09.03.1.01.0007] [2.09.03.2.01.0009]
282.09.000132Peta situasi kewaspadaan pangan dan giziDokumenPeta tematik yang menggambarkan situasi Kewaspadaan Pangan dan Gizi berdasarkan indikator yang digunakan--1--11T[2.09.04.1.02.0005] [2.09.04.2.02.0005]
292.09.000134Jumlah Eksisting Infrastruktur Pendukung Kemandirian Pangan LainnyaUnitJumlah cold storage, RMU, dryer, lantai jemur eksisting yang dimiliki--1--11T[2.09.02.1.01.0003] [2.09.02.2.01.0003]
312.09.000137Jumlah Usaha Pangan LokalLaporanJumlah UMKM/UKM/kelompok usaha yang mengolah aneka pangan berbahan baku lokal10--T[2.09.03.1.01.0002] [2.09.03.2.01.0002]
352.09.000143Data harga minimum pangan pokok lokalDokumenInformasi harga pangan pokok lokal yang diproduksi dan/atau dikonsumsi di wilayah setempat untuk dilakukan penentuan harga minimumnya-----5247T[2.09.03.3.03.0002] [2.09.03.4.03.0002] [2.09.03.1.03.0001] [2.09.03.3.03.0002] [2.09.03.4.03.0002] [2.09.03.2.03.0001]
362.09.000144Jumlah pemberdayaan kelompok masyarakat dalam Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya LokalLaporanBanyaknya kelompok masyarakat yang melakukan kegiatan penerapan pangan B2SA di desa/kelurahan di kabupaten/kota111011--T[2.09.03.2.04.0002]
432.09.000160Persentase pangan segar asal tumbuhan yang memenuhi syarat keamanan dan/atau mutu pangan segarPersentasePresentase pangan segar asal tumbuhan yang memenuhi syarat merupakan perbandingan antara jumlah sampel yang memenuhi syarat keamanan dan/atau mutu pangan dengan jumlah total sampel yang diuji-----58--T[2.09.05.1.01.0008] [2.09.05.2.01.0004]
482.09.000217Laporan Koordinasi dan Sinkronisasi Penanganan Kerawanan Pangan dan GiziDokumenLaporan mengenai pelaksanaan Koordinasi dan Sinkronisasi Penanganan Kerawanan Pangan dan Gizi yang melibatkan OPD terkait dan stakeholder lainnya.-1-T[2.09.04.1.02.0004] [2.09.04.2.02.0003]
492.09.000219Jenis prasarana Pengujian Keamanan dan Mutu Pangan Segar Asal TumbuhanUnitPrasarana berupa laboratorium pengujian keamanan dan mutu pangan yang dimiliki1--T[2.09.05.1.01.0010] [2.09.05.2.01.0007]
513.27.000135Panjang Jalan Usaha Tani eksistingKMpanjang usaha tani yang ada dan berfungsi untuk mendukung kegiatan budidaya pertanian6.218.640.692.341.9991,475--T[3.27.03.2.02.0003]
523.27.000137Panjang Jalan Usaha Tani yang direhabilitasi dan dipeliharaKMPanjang Usaha tani yang direhabilitasi dan diperbaiki dalam rangka pemeliharaan untuk mendukung kegiatan budidaya pertanian-----0.795--T[3.27.03.2.02.0003]
543.27.000152pengawasan peredaran hewan dan produk hewanLaporanBanyaknya kegiatan pengawasan yang dilakukan dalam rangka optimalisasi peredaran hewan dna produk hewan yang baik88888888T[3.27.04.2.04.0002]
603.27.000243Jumlah Bahan Pakan/Pakan yang beredarTonBanyaknya bahan pakan dan pakan ternak yang beredar92-1,868.351,883.30-808.2-T[3.27.02.2.05.0004] [3.27.02.2.03.0002]
613.27.000244Jumlah bahan pakan/pakan/tanaman skala kecilTonJenis dan banyaknya bahan pakan, pakan dan pakan yang digunakan oleh peternak--------T[3.27.02.2.03.0001]
623.27.000245Jumlah Balai Penyuluh di Kecamatan serta sarana pendukungnya yang dibangunUnitBanyaknya Balai penyuluh di Kecamatan serta sarana pendukungnya yang dibangun dan dikembangkan------55T[3.27.03.2.02.0008]
653.27.000249Jumlah Benih bersertifikat Hortikultura berbentuk batang yang terawasi peredarannyaBatangBanyaknya Benih Batang hortikultura yang disertifikasi oleh BPSB/ OPD yang berwenang melakukan sertifikasi benih yang beredar di masyarakat dan terawasi oleh petugas pengawas benih tanaman (PBT)----13---T[3.27.02.1.02.0005]
733.27.000257Jumlah benih bersertifikat tanaman pangan (berbentuk biji atau benih, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, porang, dan lain-lain) yang tersediaTonJumlah benih bersertifikat tanaman pangan (berbentuk biji/benih, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, porang, dan lain-lain) yang tersedia dengan mutu benih sesuai peraturan perundangan yang berlaku---13.7518.819.513.750.375T[3.27.02.1.02.0005]
753.27.000259Jumlah benih bersertifikat tanaman pangan (berbentuk biji/benih, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, porang, dan lain-lain) yang terawasi peredarannyaTonJumlah benih bersertifikat tanaman pangan (berbentuk biji/benih, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, porang, dan lain-lain) yang terawasi peredarannya---13.7518.819.513.750.375T[3.27.02.1.02.0005]
843.27.000270Jumlah Benih Ternak yang beredarDosisJumlah Benih Ternak yang beredar-10015018015012353T[3.27.02.1.05.0005] [3.27.02.2.05.0008]
853.27.000271Jumlah benih ternak yang bermutuDosisBenih ternak bermutu yang telah dilepas dan dimanfaatkan-10015018015012353T[3.27.02.2.03.0001]
863.27.000272Jumlah benih ternak yang bersertifikatDosisBanyaknya benih ternak yang telah disertifikasi-10015018015012353T[3.27.02.1.05.0003] [3.27.02.2.05.0007]
873.27.000273Jumlah Benih Ternak yang dibutuhkanDosisBenih Ternak bermutu sesuai standar dan syarat tertentu yang dibutuhkan dalam kurun waktu tertentu---T[3.27.02.1.05.0005]
883.27.000274Jumlah Benih Ternak yang tersediaDosisBanyaknya benih ternak yang tersedia-10015018015012353T[3.27.02.2.05.0009]
893.27.000275Jumlah Benih/Bibit Hijauan Pakan Ternak yang beredarTonJenis dan banyaknya benih/bibit hijauan pakan ternak yang beredar1,6271627T[3.27.02.2.03.0002]
913.27.000277Jumlah benih/bibit ternak yang tersediaEkorKetersediaan Benih/Bibit Ternak bermutu dalam suatu Wilayah tertentu dan secara kontinyu19637153142813762185972769T[3.27.02.1.05.0004]
923.27.000278Jumlah Bibit Ternak yang beredarEkorJumlah Bibit Ternak yang beredar dari spesies/rumpun tertentu yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat19637153142813762185972769T[3.27.02.1.05.0005] [3.27.02.2.05.0008]
933.27.000279Jumlah bibit ternak yang bermutuEkorBibit ternak bermutu yang telah dilepas dan dimanfaatkan19637153142813762185972769T[3.27.02.2.03.0001]
963.27.000282Jumlah Bibit Ternak yang tersediaEkorBanyaknya bibit ternak yang tersedia19637153142813762185972769T[3.27.02.2.05.0009]
1033.27.000290Jumlah Diseminasi Informasi Teknis, Sosial, Ekonomi dan Inovasi PertanianDokumenJumlah Diseminasi Informasi Teknis, Sosial, Ekonomi dan Inovasi Pertanian oleh penyuluh pertanian merujuk pada total kegiatan yang dilakukan oleh penyuluh pertanian untuk menyebarkan informasi, pengetahuan, dan inovasi terkait teknik pertanian, aspek sosial dalam pertanian, ekonomi pertanian, serta inovasi terbaru di bidang pertanian kepada komunitas petani atau stakeholder terkait. Diseminasi ini dapat dilakukan melalui berbagai metode seperti seminar, lokakarya, pelatihan, publikasi, atau media digital. Jumlah tersebut dapat diukur berdasarkan data resmi atau laporan kegiatan diseminasi yang telah dijalankan oleh penyuluh pertanian dalam periode waktu tertentu.45--T[3.27.07.2.01.0009]
1063.27.000293Jumlah Eksisting Balai Penyuluh di Kecamatan serta sarana pendukungnyaUnitBanyaknya Balai penyuluh di Kecamatan serta sarana pendukungnya yang berfungsi baik55555555T[3.27.03.2.02.0008]
1113.27.000298Jumlah Eksisting Jaringan Irigasi Usaha TaniUnitPanjang jaringan irigasi yang ada, terhubung langsung ke lahan pertanian dan berfungsi baik432456--T[3.27.03.2.02.0010]
1123.27.000299Jumlah Eksisting Laboratorium Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat VeterinerUnitJumlah Laboratoriium keswan dan kesmavet yang berfungsi baik---T[3.27.03.2.02.0012]
1133.27.000300Jumlah eksisting Laboratorium Keswan dan KesmavetUnitKetersediaan Laboratorium Keswan dan Kesmavet mempunyai fungsi pengawasan, pengamatan, pemantauan penyakit hewan yang bersifat zoonosis dan non zoonosis serta kualitas pangan asal hewan di seluruh wilayah Kabupaten/Kota di Provinsi111T[3.27.03.1.01.0012]
1153.27.000302Jumlah Eksisting lembaga penyuluhan pertanian kabupaten/kotaUnitJumlah kelembagaan yang menyelenggarakan fungsi penyuluhan pertanian tingkat Kabupaten/Kota55555555T[3.27.07.2.01.0007] [3.27.07.2.01.0001]
1163.27.000303Jumlah Eksisting lembaga penyuluhan pertanian provinsiUnitJumlah kelembagaan yang menyelanggarakan fungsi penyuluhan pertanian tingkat provinsi11111111T[3.27.07.1.01.0003]
1173.27.000304Jumlah Eksisting Obat Hewan yang beredarDosisJenis obat hewan yang beredar dan digunakan45,02813,43516,72517,92711,11044,12511,290T[3.27.02.2.04.0001]
1203.27.000307Jumlah Eksisting Penyuluh Pertanian ASNOrangJumlah penyuluh pertanian ASN yang terpenuhi sesuai kebutuhan daerah2020201717171617T[3.27.07.1.01.0004] [3.27.07.2.01.0006]
1213.27.000308Jumlah Eksisting Pintu AirUnitJumlah Pintu Air yang ada dan berfungsi untuk mendukung kegiatan budidaya pertanian99-T[3.27.03.2.02.0006]
1233.27.000310Jumlah Eksisting Prasarana Hortikultura LainnyaUnitBanyaknya prasarana hortikultura lainnya yang berfungsi baik-----12T[3.27.03.2.02.0009]
1253.27.000312Jumlah Eksisting Prasarana Peternakan LainnyaUnitBanyaknya prasarana peternakan lainnya yang berfungsi baik44445555T[3.27.03.2.02.0009]
1273.27.000314Jumlah Eksisting PuskeswanUnitBanyaknya Puskeswan yang berfungsi baik11111111T[3.27.03.2.02.0014]
1283.27.000316Jumlah Eksisting Rumah Sakit Hewan, Klinik Hewan, Ambulatori, Praktik Dokter Hewan Mandiri/Puskeswan Mandiri, atau Tempat Pelayanan Paramedik veteriner Keswan yang terbangunUnitTempat pelayanan jasa oleh paramedik dan medik veteriner yang baru terbangun, yang berperan dalam penanganan penyakit hewan yang telah memiliki perizinan11222211T[3.27.03.1.01.0021]
1303.27.000318Jumlah Eksisting Tanaman Pakan Ternak yang diproduksiLaporanJumlah laporan hasil penyediaan Tanaman Pakan Ternak yang di produksi sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI)1,627--T[3.27.02.1.04.0004]
1333.27.000321Jumlah Eksisting usaha pertanian yang dibina dan diawasiLaporanJumlah usaha pertanian yang ada dan didampingi dalam pengembangannya1067T[3.27.06.1.01.0005] [3.27.06.2.01.0005]
1383.27.000327Jumlah Esksisting Rumah Potong HewanUnitBanyaknya RPH yang beroperasi dan berfungsi baik11111111T[3.27.03.2.02.0015]
1393.27.000328Jumlah galur ternak yang dilakukan pelestarian dan pemurnianGalurJumlah galur ternak yang dilestarikan dan dimurnikan--------T[3.27.02.2.02.0005]
1403.27.000329Jumlah galur yang dimanfaatkanGalurJumlah jenis galur yang berkualitas dan telah dimanfaatkan55555555T[3.27.02.2.02.0003]
1413.27.000330Jumlah galur yang dinilaiGalurSekumpulan atau sekelompok individu hewan dalam satu rumpun yang memiliki karakteristik tertentu yang dimanfaatkan untuk tujuan pemuliaan atau perkembangbiakan55555555T[3.27.02.1.03.0006]
1423.27.000331Jumlah galur yang ditingkatkan kualitasnyaGalurJumlah jenis galur yang dilakukan pengusahaan peningkatan kualitas55555555T[3.27.02.2.02.0002]
1473.27.000337Jumlah hewan yang berhasil ditanganiEkorBanyaknya hewan yang berhasil ditangani dari penyakit hewan274,809595,329634,777655,702656572617944721,163T[3.27.05.1.01.0006] [3.27.05.2.01.0007]
1483.27.000338Jumlah Hijauan Pakan Ternak (HPT), Bahan Pakan dan Pakan yang beredarTonHijauan Pakan Ternak, Bahan Pakan dan Pakan yang beredar dari spesies/rumpun tertentu yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat1,627--T[3.27.02.1.05.0005]
1493.27.000339Jumlah Hijauan Pakan Ternak (HPT), Bahan Pakan dan Pakan yang dibutukanTonHijauan Pakan Ternak, Bahan Pakan dan Pakan bermutu sesuai standar dan syarat tertentu yang dibutuhkan dalam kurun waktu tertentu1,627--T[3.27.02.1.05.0005]
1503.27.000340Jumlah Hijauan Pakan Ternak yang diproduksiTonKetersediaan Jumlah Hijauan Pakan Ternak bermutu dalam suatu Wilayah tertentu dan secara kontinyu-----1,627--T[3.27.02.1.05.0004]
1513.27.000341Jumlah Hijauan Pakan Ternak yang Sumbernya dari Daerah Kabupaten/Kota LainTonBanyaknya hijauan pakan ternak yang didatangkan dari daerah lain-----1,627--T[3.27.02.2.06.0002]
1523.27.000342Jumlah Hijauan Pakan Ternak yang tersediaTonBanyaknya hijauan pakan ternak yang tersedia-----1,627--T[3.27.02.1.05.0004] [3.27.02.2.05.0009]
1533.27.000343Jumlah HPT yang beredarTonBanyaknya hijauan pakan ternak yang beredar-----1,627--T[3.27.02.2.05.0004]
1543.27.000344Jumlah infrastruktur peternakan yang direhabilitasi dan rekonstruksiUnitKetersediaan Infrastruktur Peternakan yang direhabilitasi1111111T[3.27.05.1.01.0006] [3.27.05.2.01.0007]
1583.27.000349Jumlah Izin Usaha Fasilitas Pemeliharaan Hewan yang diawasiLaporanbanyaknya izin usaha fasilitas pemeliharaan hewan yang diawasi--1-95--T
1603.27.000351Jumlah Izin Usaha Pengecer Obat Hewan yang diawasiLaporanbanyaknya izin usaha pengecer obat hewan yang diawasi12131314151520T[3.27.06.2.03.0002]
1613.27.000352Jumlah Izin Usaha Pengecer Obat Hewan yang memenuhi komitmenLaporanbanyaknya izin usaha obat hewan yang telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan12131314151520T[3.27.06.2.03.0001]
1653.27.000356Jumlah Izin Usaha Rumah Potong Hewan yang diawasiLaporanbanyaknya izin usaha RPH yang diawasi1111111T[3.27.06.2.02.0005]
1663.27.000357Jumlah izin usaha Rumah Sakit Hewan, Klinik Hewan, Ambulatori, Praktik Dokter Hewan Mandiri/Puskeswan Mandiri, atau Tempat Pelayanan Paramedik veterinerLaporanbanyaknya izin usaha rumah sakit hewan, klinik hewan, ambulatori, praktik dokter hewan mandiri/puskeswan mandiri, atau tempat pelayanan paramedik veteriner yang diawasi1111111T[3.27.06.2.02.0006]
1673.27.000358Jumlah Jalan Usaha Tani yang dikelolaUnitMelakukan monitoring dan evaluasi kegiatan serta menyampaikan laporan rekapitulasi hasil kegiatan di seluruh kabupaten penerima bantuan kepada Direktur Jenderal PSP6.218.640.692.341.9992-3T[3.27.03.1.01.0003]
1683.27.000359Jumlah Jaringan Irigasi di Tingkat Usaha Tani yang dikelolaUnitPanjang jaringan irigasi yang mendukung pengelolaan kawasan pertanian dan terhubung langsung ke lahan pertanian dan berfungsi baik432456-2T[3.27.03.1.01.0004]
1693.27.000361Jumlah Jaringan Irigasi Usaha Tani yang direhabilitasiUnitPanjang jaringan irigasi yang direhabilitasi dan diperbaiki dalam rangka pemeliharaan-----1--T[3.27.03.2.02.0010]
1753.27.000367Jumlah kasus zoonosis pada hewanKasusJumlah penyakit infeksius yang bersumber pada hewan sebagai dampak kerusakan lingkungan, pemanasan global dan urbanisasi yang progresif--------T[3.27.04.1.01.0006] [3.27.04.2.01.0007]
1763.27.000368Jumlah kasus zoonosis pada manusiaKasusJumlah kasus penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia.--------T[3.27.04.1.01.0006] [3.27.04.2.01.0007]
1773.27.000369Jumlah Kebutuhan BenihTonJumlah benih yang dibutuhkan per hektar sesuai luasan yang tersedia---13.7518.819.570.16546.7T[3.27.02.1.01.0001] [3.27.02.2.01.0001]
1783.27.000370Jumlah kebutuhan dan sebaran sarana pascapanen hortikulturaUnitdata banyaknya unit sarana pascapanen hortikultura yang dibutuhkan kelompok tani hortikultura maupun yang sudah tersedia. Sarana pascapanen hortikultura berupa mesin pencuci, meja peniris, meja pengemas, dan keranjang pascapanen serta angkutan roda 3, dan sarana mendukung pascapanen hortikultura lain-----514T[3.27.02.1.01.0006]
1803.27.000372Jumlah Kebutuhan dan sebaran sarana pascapanen tanaman panganUnitJumlah sarana pascapanen tanaman pangan yang dibutuhkan oleh suatu daerah serta sebarannya--12316--T[3.27.02.1.01.0004]
1813.27.000373Jumlah kebutuhan dan sebaran sarana pengolahan hasil hortikulturaUnitdata banyaknya unit sarana pengolahan hortikultura yang dibutuhkan kelompok tani hortikultura maupun yang sudah tersedia. Sarana pengolahan hortikultura sesuai komoditas seperti mesin penggiling, meja stainless, mesin vacuum frying, mesin deep drying, mesin pengering tipe rak, mesin continous sealer, freezer-2--9-5-T[3.27.02.1.01.0007]
1833.27.000376Jumlah kegiatan pengawasan peredaran produk hewanLaporanKegiatan pengawasan peredaran produk hewan yang dilaksanakan pada tempat / lalu lintas strategis9340T[3.27.04.1.02.0006] [3.27.04.2.02.0005]
1853.27.000378Jumlah kejadian penyakit yang ditindaklanjuti dengan penyidikan Penyakit Hewan dan Zoonosis pada HewanKasusKasus penyakit hewan yang terjadi dan ditindaklanjuti untuk dilakukan penyidikan Penyakit Hewan dan Zoonosis pada Hewan109418T[3.27.04.1.01.0008] [3.27.04.2.01.0006]
1863.27.000379Jumlah Kelembagaan Ekonomi Petani yang dibentukUnitJumlah Kelembagaan Ekonomi Petani yang dibentuk merujuk pada total organisasi atau kelompok petani yang sengaja didirikan dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas ekonomi petani, seperti koperasi petani, asosiasi, atau unit bisnis lainnya yang berfokus pada aktivitas ekonomi di sektor pertanian. Kelembagaan ini bertujuan untuk memperkuat posisi tawar petani, meningkatkan akses pasar, dan memajukan kesejahteraan anggota melalui aktivitas ekonomi bersama. Jumlah tersebut dapat diukur berdasarkan data resmi atau registrasi kelembagaan ekonomi petani yang telah dibentuk dalam periode waktu tertentu.39393939393939T[3.27.07.2.01.0008]
1873.27.000380Jumlah Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di desa yang ditingkatkan kapasitasnyaUnitJumlah kelembagaan yang menangani penyuluhan tingkat desa--------T[3.27.07.2.01.0001]
1883.27.000381Jumlah Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di Kecamatan yang ditingkatkan kapasitasnyaUnitJumlah kelembagaan yang menangani penyuluhan tingkat kecamatan11----5-T[3.27.07.2.01.0001]
1903.27.000383Jumlah Kelembagaan Petani di Kecamatan yang ditingkatkan kapasitasnyaUnitBanyaknya kelembagaan petani di kecamatan yang meningkat kapasitasnya setelah kegiatan peningkatan kapasitas, seperti sosialisasi, diklat atau workshop yang sesuai1520494849494949T[3.27.07.2.01.0002]
1913.27.000384Jumlah kelompok petani yang mendapat penyuluhan dan pemberdayaanKelompokJumlah Kelompok Petani adalah total kelompok yang terdiri dari petani yang aktif berkolaborasi dan bekerja bersama dalam suatu wilayah tertentu untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, dan pemasaran hasil pertanian, dan dapat diukur berdasarkan data resmi atau registrasi kelompok petani terbaru dalam periode waktu tertentu.-----839090T[3.27.07.1.02.0002]
1923.27.000385Jumlah Ketersediaan AlsintanUnitJumlah alat dan mesin pertanian pra panen yang tersedia baik dalam kondisi baik maupun perlu perbaikan atau rusak yang ada di kelompok masyarakat/masyarakat petani di tingkat provinsi373373389389427427427433T[3.27.02.1.01.0001]
1933.27.000386Jumlah ketersediaan dan sebaran sarana pascapanen hortikultura dalam kondisi baikUnitdata banyaknya unit sarana pascapanen hortikultura yang dimiliki kelompok tani hortikultura atau tersedia dalam kondisi baik/ beroperasi dengan baik. Sarana pascapanen hortikultura berupa mesin pencuci, meja peniris, meja pengemas, dan keranjang pascapanen serta angkutan roda 3, dan sarana mendukung pascapanen hortikultura lain514T[3.27.02.1.01.0006]
1973.27.000390Jumlah ketersediaan dan sebaran sarana pascapanen tanaman pangan dalam kondisi baikUnitJumlah sarana pascapanen tanaman pangan yang sudah tersedia di suatu daerah serta sebarannya, yang berada dalam kondisi baik, dapat beroperasi-157-370-616161T[3.27.02.1.01.0004]
1983.27.000391Jumlah ketersediaan dan sebaran sarana pascapanen tanaman pangan dalam kondisi rusakUnitJumlah sarana pascapanen tanaman pangan yang sudah tersedia di suatu daerah serta sebarannya, yang berada dalam kondisi rusak, sehingga tidak dapat beroperasi333T[3.27.02.1.01.0004]
1993.27.000392Jumlah ketersediaan dan sebaran sarana pengolahan hasil hortikultura dalam kondisi baikUnitdata banyaknya unit sarana pengolahan hortikultura yang dimiliki kelompok tani hortikultura atau tersedia dalam kondisi baik/ beroperasi dengan baik. Sarana pengolahan hortikultura sesuai komoditas seperti mesin penggiling, meja stainless, mesin vacuum frying, mesin deep drying, mesin pengering tipe rak, mesin continous sealer, freezer65T[3.27.02.1.01.0007]
2033.27.000396Jumlah ketersediaan dan sebaran sarana pengolahan hasil tanaman pangan dalam kondisi baikUnitJumlah sarana pengolahan hasil tanaman pangan yang sudah tersedia di suatu daerah serta sebarannya, yang berada dalam kondisi baik, dapat beroperasi-4545T[3.27.02.1.01.0008]
2043.27.000397Jumlah ketersediaan dan sebaran sarana pengolahan hasil tanaman pangan dalam kondisi rusakUnitJumlah sarana pengolahan hasil tanaman pangan yang sudah tersedia di suatu daerah serta sebarannya, yang berada dalam kondisi rusak, sehingga tidak dapat beroperasi-1--2-11T[3.27.02.1.01.0008]
2063.27.000399Jumlah ketersediaan pupukTonJumlah ketersediaan pupuk di masyarakat secara keseluruhan, baik itu pupuk subsidi maupun pupuk non subsidi1,1681,3281,3337518411,6411,514.861,485T[3.27.02.1.01.0001]
2073.27.000400Jumlah Ketersediaan Sarana Pendukung PertanianUnitjumlah dan jenis sarana pendukung pertanian yang tersedia dalam kondisi baik di daerah-313----T[3.27.02.1.01.0001]
2083.27.000401Jumlah Koordinasi dan Sinkronisasi Pengelolaan Jalan Usaha TaniUnitMelaksanakan koordinasi, pengendalian pelaksanaan, konstruksi dan pemanfaatan, monitoring dan evaluasi serta menyampaikan laporan rekapitulasi hasil kegiatan di seluruh kabupaten penerima bantuan kepada Direktur Jenderal PSP444444-4T[3.27.03.1.01.0003]
2103.27.000403Jumlah koordinasi dan Sinkronisasi Peredaran Sarana PertanianKegiatanadalah jumlah kegiatan pertemuan multipihak baik secara langsung maupun tidak langsung, yang menghasilkan kesepakatan bersama terkait sarana peredaran pertanian. Kesepakatan diputuskan untuk mencapai output bersama, dan dapat dalam bentuk pembagian peran pelaksanaan suatu kebijakan ataupun kewenangan.-58581021T[3.27.02.1.01.0002]
2113.27.000404Jumlah Koordinasi dan Sinkronisasi Prasarana Pendukung Pertanian lainnyaLaporanadalah jumlah kegiatan pertemuan multipihak baik secara langsung maupun tidak langsung, yang menghasilkan kesepakatan bersama terkait penggunaan, pengelolaan, termasuk pemeliharaan prasarana pendukung pertanian lainnya. Kesepakatan diputuskan untuk mencapai output bersama, dan dapat dalam bentuk pembagian peran pelaksanaan suatu kebijakan ataupun kewenangan.-1-T[3.27.03.2.01.0003]
2123.27.000405Jumlah Koordinasi, Sinkronisasi Prasarana Pendukung Pertanian LainnyaLaporanadalah jumlah kegiatan pertemuan multipihak baik secara langsung maupun tidak langsung, yang menghasilkan kesepakatan bersama dalam pelaksanaan pengelolaan prasarana pendukung pertanian lainnya. Kesepakatan diputuskan untuk mencapai output bersama, dan dapat dalam bentuk pembagian peran pelaksanaan suatu kebijakan ataupun kewenangan.-1-T[3.27.03.1.01.0009]
2193.27.000413Jumlah laboratorium Peternakan dan Kesehatan Hewan yang dibangunUnitunit pengujian terhadap tingkat kesehatan hewan/ternak yang bersifat penyakit infeksius atau penyakit non infeksius yang akan terbangun pada suatu wilayah---1----T[3.27.03.1.01.0007]
2203.27.000414Jumlah laboratorium Peternakan dan Kesehatan Hewan yang terpeliharaUnitKetersediaan Laboratorium Peternakan dan Kesehatan Hewan yang terpelihara---11111T
2213.27.000415Jumlah Laporan kejadian penyakit hewan dan zoonosis pada Sistem Informasi Kesehatan Hewan NasionalKasusKasus penyakit hewan yang terjadi dan terlaporkan serta ditindaklanjuti untuk dilakukan penyidikan Penyakit Hewan dan Zoonosis pada Hewan-----7271580T[3.27.04.1.01.0008] [3.27.04.2.01.0006]
2223.27.000416Jumlah Laporan Pengawasan Benih/Bibit Ternak Bersertifikat yang beredarLaporanBanyaknya kegiatan pengawasan yang dilakukan terhadap benih/bibit ternak bersertifikat yang beredar--------T[3.27.02.1.05.0003] [3.27.02.2.05.0007]
2233.27.000417Jumlah layanan jasa medik veterinerUnitLayanan penanganan penyakit hewan yang dilakukan oleh petugas berwenang (medik veteriner)5713912113712711048T[3.27.04.1.01.0005]
2243.27.000418Jumlah Luas area Bencana Alam Bidang HortikulturaHaLuas areal hortikultura yang terkena dampak bencana alam pada suatu wilayah2--T[3.27.05.1.01.0005] [3.27.05.2.01.0006]
2263.27.000420Jumlah Luas area Bencana Alam Bidang Tanaman PanganHaLuas areal tanaman pangan yang terkena dampak bencana alam pada suatu wilayah-----261.512.75-T[3.27.05.1.01.0005] [3.27.05.2.01.0006]
2293.27.000423Jumlah Luas area Pasca Bencana Alam Bidang Tanaman Pangan yang ditanggulangiHaLuas areal tanaman pangan yang dapat ditangani, yang terkena dampak bencana alam pada suatu wilayah------4.3-T[3.27.05.1.01.0005] [3.27.05.2.01.0006]
2343.27.000428Jumlah Luas area terdampak Perubahan Iklim (DPI) Tanaman PanganHaJumlah luas area sebagai dampak dari perubahan iklim (seperti kenaikan temperatur, perubahan pola hujan dan angin) dan perubahan variabilitas iklim-----261.512.75-T[3.27.05.1.01.0002] [3.27.05.2.01.0002]
2353.27.000429Jumlah Luas area terdampak Perubahan Iklim (DPI) Tanaman Pangan yang ditanganiHaJumlah luas areal tanaman pangan yang dapat ditangani sebagai dampak banjir dan kekeringan------5-T[3.27.05.1.01.0002] [3.27.05.2.01.0002]
2393.27.000433Jumlah Luas Serangan OPT HortikulturaHaluas area kawasan hortikultura yang terserang OPT (organisme pengganggu hama, penyakit, dan gulma)13045.5T[3.27.05.1.01.0001] [3.27.05.2.01.0001]
2403.27.000434Jumlah Luas Serangan OPT Hortikultura yang ditanganiHaJumlah luas area kawasan hortikultura yang dikendalikan/ditangani (jumlah/populasi OPT (organisme pengganggu hama, penyakit, dan gulma) berkurang/ intensitas serangan menurun)13045.5T[3.27.05.1.01.0001] [3.27.05.2.01.0001]
2413.27.000435Jumlah Luas Serangan OPT PerkebunanHaluas area perkebunan yang terserang OPT6429.05T[3.27.05.1.01.0001] [3.27.05.2.01.0001]
2423.27.000436Jumlah Luas Serangan OPT Perkebunan yang ditanganiHaluas area perkebunan yang terserang OPT dan dikendalikan /ditangani oleh OPD yang berwenang6429.05T[3.27.05.1.01.0001] [3.27.05.2.01.0001]
2433.27.000437Jumlah Luas Serangan OPT Tanaman PanganHaJumlah luas areal tanaman pangan yang terserang organisme pengganggu tumbuhan (hama, penyakit, dan gulma) sehingga menyebabkan kerusakan, gangguan kehidupan atau kematian pada tumbuhan303030303030238176T[3.27.05.1.01.0001] [3.27.05.2.01.0001]
2443.27.000438Jumlah Luas Serangan OPT Tanaman Pangan yang ditanganiHaJumlah luas areal tanaman pangan yang sembuh (tidak bertambah/populasi OPT tidak meningkat/intensitas serangan OPT tidak meningkat) akibat adanya tindakan pengendalian-238176T[3.27.05.1.01.0001] [3.27.05.2.01.0001]
2493.27.000443Jumlah Medik Veteriner yang mengikuti pengembangan kapasitasOrangKetersediaan Petugas Medik Veteriner yang memiliki kewenangan dan hak secara penuh untuk melakukan kegiatan pengawasan , sesuai dengan prosedur dan teknik kerja tertentu111111T[3.27.02.1.04.0005]
2513.27.000445Jumlah Paramedik Veteriner yang mengikuti pengembangan kapasitasOrangKetersediaan Petugas Paramedik Veteriner yang memiliki kewenangan dan hak secara penuh untuk melakukan kegiatan pengawasan , sesuai dengan prosedur dan teknik kerja tertentu-2-----T[3.27.02.1.04.0005]
2553.27.000449Jumlah Pelayanan Jasa Medik VeterinerLaporanBanyaknya pelayanan yang dilakukan oleh petugas medik veteriner pada tahun berjalan571391211371271104872T[3.27.04.2.03.0002]
2583.27.000452Jumlah pemeliharaan Pemeliharaan Laboratorium Keswan dan KesmavetUnitLaboratorium Keswan dan Kesmavet mempunyai fungsi pengawasan, pengamatan, pemantauan penyakit hewan yang bersifat zoonosis dan non zoonosis serta kualitas pangan asal hewan yang memerlukan pemeliharaan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten/Kota di Provinsi----1---T[3.27.03.1.01.0012]
2683.27.000463Jumlah Penerapan Persyaratan Teknis untuk Pemasukan dan/atau Pengeluaran Produk HewanLaporanBanyaknya penerapan terhadap persyaratan teknis pemasukan dan/atau pengeluaran produk hewan dari dan ke luar daerah Kab/Kota161311121241109340T[3.27.04.2.02.0004]
2703.27.000465Jumlah Pengadaan Bibit Ternak yang Sumbernya dari Daerah kabupaten/kota LainEkorBanyaknya bibit ternak yang didatangkan dari daerah lain19637153142813762185972769T[3.27.02.2.06.0003]
2753.27.000470Jumlah Pengawasan Penerapan Persyaratan Teknis untuk Pemasukan dan/atau Pengeluaran HewanLaporanPengawasan dengan Penerapan Persyaratan Teknis yang dilakukan dalam rangka Pemasukan/Pengeluaran Hewan Hidup baik yang dilakukan oleh perorangan ataupun korporasi41891317178T[3.27.04.1.02.0007] [3.27.04.2.02.0004]
2773.27.000472Jumlah Pengawasan Penerapan Persyaratan Teknis untuk Pemasukan dan/atau Pengeluaran Produk HewanLaporanPengawasan dengan Penerapan Persyaratan Teknis yang dilakukan dalam rangka Pemasukan/Pengeluaran Produk Hewan baik yang dilakukan oleh perorangan ataupun korporasi161311121241109340T[3.27.04.1.02.0007]
2793.27.000474Jumlah penggunaan alsintanUnitKegiatan pengawasan alat dan mesin pertanian pra panen yang meliputi pembinaan, monitoring dan evaluasi, serta pelaporan pemanfaatan bantuan alsintan pra panen di tingkat kabupaten/kota333333364364400400400400T[3.27.02.2.01.0001]
2803.27.000475Jumlah penggunaan pestisidaLiterkegiatan pengelolaan pupuk bersubsidi meliputi perencanaanm penginputan, dan penetapan alokasi pupuk bersubsidi, sosialisasi, pembinaan dan pelaksanaan pengawalan terhadap verifikasi dan validasi penyaluran pupuk bersubsidi tingkat kabupaten/kota yang dilakukan oleh tim Kecamatan-505711015010060T[3.27.02.2.01.0001]
2813.27.000476Jumlah penggunaan pupukTonkegiatan pengelolaan pupuk bersubsidi meliputi perencanaanm penginputan, dan penetapan alokasi pupuk bersubsidi, sosialisasi, pembinaan dan pelaksanaan pengawalan terhadap verifikasi dan validasi penyaluran pupuk bersubsidi tingkat kabupaten/kota yang dilakukan oleh tim Kecamatan1,1611,3281,3337518411,6411,514.86T[3.27.02.2.01.0001]
2823.27.000477Jumlah penggunaan sarana pascapanen hortikulturaUnitbanyaknya sarana pascapanen hortikultura yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ asosiasi/ pelaku usaha hortikultura714T[3.27.02.2.01.0016]
2833.27.000478Jumlah penggunaan sarana pascapanen hortikultura dalam kondisi baikUnitbanyaknya sarana pascapanen hortikultura yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ asosiasi/ pelaku usaha hortikultura yang masih dalam kondisi baik714T[3.27.02.2.01.0016]
2883.27.000483Jumlah penggunaan sarana pascapanen tanaman panganUnitJumlah penggunaan sarana pascapanen tanaman pangan-51431815861T[3.27.02.2.01.0014]
2893.27.000484Jumlah penggunaan sarana pascapanen tanaman pangan dalam kondisi baikUnitJumlah penggunaan sarana pascapanen tanaman pangan dalam kondisi baik-51431815861T[3.27.02.2.01.0014]
2903.27.000485Jumlah penggunaan sarana pascapanen tanaman pangan dalam kondisi rusakUnitJumlah sarana pascapanen tanaman pangan yang sudah tersedia di suatu daerah serta sebarannya, yang berada dalam kondisi rusak, sehingga tidak dapat beroperasi-----333T[3.27.02.2.01.0014]
2923.27.000487Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil hortikulturaUnitbanyaknya sarana pengolahan hortikultura yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ asosiasi/ pelaku usaha hortikultura65T[3.27.02.2.01.0007]
2933.27.000488Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil hortikultura dalam kondisi baikUnitbanyaknya sarana pengolahan hortikultura yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ asosiasi/ pelaku usaha hortikultura yang masih dalam kondisi baik65T[3.27.02.2.01.0007]
2953.27.000490Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil PerkebunanUnitbanyaknya sarana pengolahan perkebunan yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ pelaku usaha perkebunan-1T[3.27.02.2.01.0012]
2963.27.000491Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil Perkebunan dalam kondisi baikUnitbanyaknya sarana pengolahan perkebunan yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ pelaku usaha perkebunan masih dalam kondisi baik-1T[3.27.02.2.01.0012]
2973.27.000492Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil Perkebunan dalam kondisi rusakUnitbanyaknya sarana pengolahan perkebunan yang digunakan kelompok tani/ gapoktan/ pelaku usaha perkebunanyang rusak---T[3.27.02.2.01.0012]
2983.27.000493Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil tanaman panganUnitJumlah penggunaan sarana pengolahan hasil tanaman pangan------4545T[3.27.02.2.01.0005]
2993.27.000494Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil tanaman pangan dalam kondisi baikUnitJumlah penggunaan sarana pengolahan hasil tanaman pangan dalam kondisi baik-4545T[3.27.02.2.01.0005]
3003.27.000495Jumlah penggunaan sarana pengolahan hasil tanaman pangan dalam kondisi rusakUnitJumlah penggunaan sarana pengolahan hasil tanaman pangan dalam kondisi rusak111T[3.27.02.2.01.0005]
3053.27.000500Jumlah Penyuluh Pertanian ASN yang telah mengikuti pengembangan kompetensi melalui pendidikan dan pelatihanOrangJumlah Penyuluh Pertanian ASN yang mengikuti pendidikan dan pelatihan dalam rangka pengembangan karir dan peningkatan kompetensi1818181818181817T[3.27.07.1.01.0004] [3.27.07.2.01.0006]
3073.27.000502Jumlah peralatan Laboratorium Keswan dan KesmavetUnitKetersediaan Peralatan Laboratorium Keswan dan Kesmavet mempunyai fungsi pengawasan, pengamatan, pemantauan penyakit hewan yang bersifat zoonosis dan non zoonosis serta kualitas pangan asal hewan di seluruh wilayah Kabupaten/Kota di Provinsi--22222T[3.27.03.1.01.0012]
3083.27.000503Jumlah Peralatan Pos Pemeriksaan Kesehatan HewanUnitKetersediaan Peralatan pada Pos Pelayanan Terpadu Kesehatan Hewan dan Pemeriksaan Ternak Keliling yang ada pada suatu wilayah--1212101010T[3.27.03.1.01.0024]
3093.27.000504Jumlah perbanyakan/ produksi benih bersertifikat Tanaman Pangan (berbentuk biji/benih, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, porang, dan lain-lain)TonJumlah perbanyakan/ produksi benih tanaman pangan (berbentuk biji/benih, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, porang, dan lain-lain) dari varietas unggul yang telah disertifikasi18--T[3.27.02.1.02.0013] [3.27.02.2.01.0003]
3113.27.000506Jumlah Petugas Medik VeterinerOrangBanyaknya petugas medik veteriner di daerah1--T[3.27.04.2.03.0002]
3143.27.000509Jumlah Petugas Teknis Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner dan kesejehteraan hewan yang mengikuti pengembangan kompetensiOrangJumlah Petugas Teknis Kesehatan Hewan, Kersehatan Masayarakat Veteriner yang sesuai standar dan mutu dalam rangka peningkatan mutu7777777T[3.27.04.1.04.0004] [3.27.04.2.04.0007]
3153.27.000510Jumlah petugas Teknis Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner, dan kesejehteraan hewan yang mengikuti pengembangan kompetensiOrangBanyaknya petugas teknis kesehatan hewan, kesmavet dan keswan yang mengikuti pengembangan kompetensi7777777T[3.27.04.1.04.0004] [3.27.04.2.04.0007]
3233.27.000519Jumlah Pos Pemeriksaan Hewan yang terpeliharaUnitUnit Pelayanan Pemeriksaan Hewan yang terpelihara dan berguna dalam pengawasan, peredaran ternak dan pengendalian penyebaran penyakit hewan menular1111111T[3.27.03.1.01.0024]
3243.27.000520Jumlah Prasarana Hortikultura Lainnya yang dibangunUnitBanyaknya prasarana hortikultura yang dibangun dan dikembangkan-1T[3.27.03.2.02.0009]
3273.27.000523Jumlah prasarana pascapanen hasil hortikulturaUnitbanyaknya prasarana yang digunakan untuk kegiatan pascapanen hortikultura11T[3.27.03.1.01.0014] [3.27.03.2.01.0008]
3303.27.000526Jumlah prasarana pascapanen hasil tanaman panganUnitJumlah prasarana pascapanen hasil tanaman pangan12166166T[3.27.03.1.01.0023] [3.27.03.2.01.0006]
3333.27.000529Jumlah Prasarana Pendukung PeternakanUnitBanyaknya prasarana pendukung peternakan yang digunakan dalam rangka mendukung produktivitas hasil peternakan3--T[3.27.03.2.01.0003]
3363.27.000533Jumlah prasarana pengolahan hasil tanaman panganUnitJumlah bangunan/rumah produksi pengolahan hasil tanaman pangan29-T[3.27.03.1.01.0025] [3.27.03.2.01.0012]
3373.27.000534Jumlah prasarana penyuluhan pertanianUnitJumlah prasarana penyuluhan pertanian merujuk pada total bangunan, tanah, dan fasilitas fisik lainnya yang digunakan sebagai tempat atau lokasi untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan pertanian di suatu wilayah tertentu. Prasarana ini mencakup, tetapi tidak terbatas pada, gedung penyuluhan, aula, lapangan demonstrasi, laboratorium, dan fasilitas pendukung lainnya yang digunakan dalam proses penyuluhan. Jumlah tersebut dapat diukur berdasarkan data resmi atau inventarisasi prasarana penyuluhan pertanian yang ada dalam periode waktu tertentu.55555555T[3.27.07.2.01.0003]
3413.27.000539Jumlah Prasarana Peternakan Lainnya yang direhabilitasiUnitBanyaknya prasarana peternakan yang direhabilitasi dan diperbaiki dalam rangka pemeliharaan1--T[3.27.03.2.02.0009]
3423.27.000541Jumlah Prasarana Tanaman Pangan Lainnya yang dibangunUnitBanyaknya prasarana tanaman pangan yang dibangun dan dikembangkan1-T[3.27.03.2.02.0009]
3483.27.000549Jumlah Produksi HPTTonBanyaknya produksi hijau pakan ternak yang dihasilkan-----1627--T[3.27.02.2.05.0006]
3613.27.000565Jumlah Rumah Potong Hewan yang direhabilitasiUnitBanyaknya RPH yang direhabilitasi dan diperbaiki dalam rangka pemeliharaan----1---T[3.27.03.2.02.0015]
3653.27.000570Jumlah rumpun yang dimanfaatkanRumpunJumlah jenis rumpun yang berkualitas dan telah dimanfaatkan5555555T[3.27.02.2.02.0003]
3663.27.000571Jumlah rumpun yang dinilaiRumpunRumpun atau Galur (Hewan) adalah segolongan hewan dari suatu spesies yang memiliki ciri fenotipe khas dan dapat diwariskan pada keturunannya.5555555T[3.27.02.1.03.0005]
3673.27.000572Jumlah rumpun yang ditingkatkan kualitasnyaRumpunJumlah jenis rumpun yang dilakukan pengusahaan peningkatan kualitas5555555T[3.27.02.2.02.0002]
3703.27.000575Jumlah Rumpun/Galur Ternak yang dilakukan pemanfaatanEkorBanyaknya rumpun/galur ternak yang dimanfaatkan5555555T[3.27.03.2.03.0001]
3733.27.000579Jumlah sarana penyuluhan pertanianUnitJumlah sarana penyuluhan pertanian merujuk pada total alat, fasilitas, atau infrastruktur yang digunakan untuk mendukung kegiatan penyuluhan pertanian di suatu wilayah tertentu. Sarana ini mencakup, tetapi tidak terbatas pada, ruang kelas, alat peraga, media penyuluhan, kendaraan operasional, dan peralatan teknologi informasi yang digunakan dalam proses penyuluhan. Jumlah tersebut dapat diukur berdasarkan data resmi atau inventarisasi sarana penyuluhan pertanian yang ada dalam periode waktu tertentu.2222222222222222T[3.27.07.2.01.0003]
3773.27.000583Jumlah Sebaran AlsintanUnitJumlah alat dan mesin pertanian pra panen yang tersebar baik dalam kondisi baik maupun perlu perbaikan atau rusak yang ada di masing-masing kelompok masyarakat/masyarakat petani di tingkat provinsi333333364364400400400400T[3.27.02.1.01.0001]
3783.27.000584Jumlah Sebaran PestisidaLiterJumlah pestisida yang tersebar atau dimiliki oleh masing-masing masyarakat petani untuk digunakan atau dimanfaatkan.1005050T[3.27.02.1.01.0001]
3793.27.000585Jumlah Sebaran pupukTonJumlah pupuk subsidi maupun non subsidi yang tersebar atau dimiliki oleh masing-masing masyarakat petani untuk digunakan atau dimanfaatkan pada lahan garapannya.1,1681,3281,3337518411,6411,514.86T[3.27.02.1.01.0001]
3843.27.000590Jumlah SKKH/SKPH HPMDokumenKetersediaan Surat Keterangan Kesehatan Hewan yang berisi standar persayaratan terkait penolakan, pencegahan, pemberantasan dan pengobatan penyakit hewan5713912113712711048T[3.27.04.1.04.0003] [3.27.04.2.04.0006]
3923.27.000605Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan/KP2B yang ditetapkan, dimanfaatkan, dan diawasi di Kabupaten/KotaHaKawasan KP2B yang telah ditetapkan, dimanfaatkan sesuai komoditas, dan diawasi di tingkat Kab/Kota-----1,372.201,372.201,372.20T[3.27.03.2.01.0015]
3933.27.000606Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan/KP2B yang ditetapkan, dimanfaatkan, dan diawasi di tingkat ProvinsiHaKawasan KP2B yang telah ditetapkan, dimanfaatkan sesuai komoditas, dan diawasi di tingkat Provinsi-----1,372.201,372.201,372.20T[3.27.03.1.01.0018]
3943.27.000607Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LCP2B yang ditetapkan, dimanfaatkan, dan diawasi di Kabupaten/KotaHaKawasan LCP2B yang telah ditetapkan, dimanfaatkan sesuai komoditas, dan diawasi-----76.476.476.4T[3.27.03.2.01.0015]
3953.27.000608Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LCP2B yang ditetapkan, dimanfaatkan, dan diawasi di tingkat ProvinsiHaKawasan LCP2B yang telah ditetapkan, dimanfaatkan sesuai komoditas, dan diawasi di tingkat Provinsi-----76.476.476.4T[3.27.03.1.01.0018]
3963.27.000609Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LP2B yang ditetapkan, dimanfaatkan, dan diawasi di Kabupaten/KotaHaLP2B yang ditetapkan akan dijadikan dasar dalam pemberian bantuan di bidang pertanian baik melalui APBN maupun pengendalian terhadap KP2B yang ditetapkan dalam Peraturan daerah Rencana Tata Ruang mengikuti dengan pengaturan penataan ruang dan UU 41 2009 beserta turunannya-----1,2951,2951,295.80T[3.27.03.2.01.0015]
3973.27.000610Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LP2B yang ditetapkan, dimanfaatkan, dan diawasi di tingkat ProvinsiHaLP2B yang ditetapkan akan dijadikan dasar dalam pemberian bantuan di bidang pertanian baik melalui APBN maupun pengendalian terhadap KP2B yang ditetapkan dalam Peraturan daerah Rencana Tata Ruang mengikuti dengan pengaturan penataan ruang dan UU 41 2009 beserta turunannya-----1,2951,2951,295.80T[3.27.03.1.01.0018]
3983.27.000611Luas kawasan hortikulturaHaLuas area kawasan hortikultura (luas tanam sesuai Statistik Pertanian Hortikultura/SPH)BST=837,79 TBF=10,81 TH=0,89 SBS=277BST=847,98 TBF=13,75 TH=0,91 SBS=219T[3.27.03.1.01.0013] [3.27.03.2.01.0005]
3993.27.000612Luas kawasan perkebunanHaluas area kawasan perkebunan eksisting1,320.221,300.32T[3.27.03.1.01.0013] [3.27.03.2.01.0005]
4013.27.000614Luas kawasan tanaman panganHaLuas area kawasan tanaman pangan yang ditanami dan menghasilkan produk komoditas tanaman pangan              3.296 1,372T[3.27.03.1.01.0013] [3.27.03.2.01.0005]
4023.27.000615Luasan Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan/KP2B yang ditetapkan secara numerik dan spasial di Kabupaten/KotaHaLuas area KP2B yang telah ditetapkan berdasarkan data spasial dan numerik di tingkat Kab/Kota-----1,3721,3721,372T[3.27.03.2.01.0014]
4033.27.000616Luasan Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan/KP2B yang ditetapkan secara numerik dan spasial di tingkat ProvinsiHaLuas area KP2B yang telah ditetapkan berdasarkan data spasial dan numerik di tingkat Provinsi-----1,3721,3721,372T[3.27.03.1.01.0015]
4043.27.000617Luasan Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LCP2B yang ditetapkan secara numerik dan spasial di Kabupaten/KotaHaLahan cadangan pertanian pangan berkelanjutan berasal dari lahan bekas hutan atau lahan Daerah yang tidak memiliki lahan cadangan sesuai dengan yang dipersyaratkan tidak perlu menetapkan lahan cadangan-----76.476.476.4T[3.27.03.1.01.0015] [3.27.03.2.01.0014]
4053.27.000618Luasan Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LCP2B yang ditetapkan secara numerik dan spasial di tingkat ProvinsiHaLahan cadangan pertanian pangan berkelanjutan berasal dari lahan bekas hutan atau lahan Daerah yang tidak memiliki lahan cadangan sesuai dengan yang dipersyaratkan tidak perlu menetapkan lahan cadangan-----76.476.476.4T[3.27.03.1.01.0015]
4063.27.000619Luasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LP2B yang ditetapkan secara numerik dan spasial di Kabupaten/KotaHa- Penetapan kawasan, lahan dan lahan cadangan pertanian pangan berkelanjutan kab/kota diatur dalam Peraturan Daerah mengenai Tata Ruang Wilayah kab/ KP2B yang ditetapkan berupa lahan beririgasi, reklamasi rawa pasang surut dan lebak, tidak Sesuai amanat Perpres 18 Tahun 2020 maka eksisting sawah seluruhnya ditetapkan sebagai Kawasan yang dapat ditetapkan menjadi Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan berada di dalam dan/atau di luar kawasan peruntukan penetapan kawasan memuat data dan informasi tekstual, numerik, dan spasial.&-----1,2951,2951,295T[3.27.03.2.01.0014]
4073.27.000620Luasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LP2B yang ditetapkan secara numerik dan spasial di tingkat ProvinsiHa- Penetapan kawasan, lahan dan lahan cadangan pertanian pangan berkelanjutan provinsi diatur dalam Peraturan Daerah mengenai Tata Ruang Wilayah Rencana Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan provinsi yang sudah ditetapkan menjadi acuan penyusunan perencanaan Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan kabupaten/ KP2B yang ditetapkan berupa lahan beririgasi, reklamasi rawa pasang surut dan lebak, tidak Sesuai amanat Perpres 18 Tahun 2020 maka eksisting sawah seluruhnya ditetapkan sebagai Kawasan yang dapat ditetapkan menjadi Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan berada di dalam dan/atau di luar kawasan peruntukan P257 penetapan kawasan memuat data dan informasi tekstual, numerik, dan spasial.-----1,2951,2951,295T[3.27.03.1.01.0015]
4083.27.000624Peta Kawasan, Lahan dan Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kabupaten/KotaDokumenPeta Penetapan kawasan pertanian pangan berkelanjutan (KP2B) kab/kota diatur dalam Peraturan Daerah mengenai Tata Ruang Wilayah Kab/ Peta KP2B memuat data dan informasi tekstual, numerik, dan spasial-----111T[3.27.03.2.01.0016]
4093.27.000625Peta Kawasan, Lahan dan Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan di tingkat ProvinsiDokumen-Peta Penetapan kawasan pertanian pangan berkelanjutan (KP2B) provinsi diatur dalam Peraturan Daerah mengenai Tata Ruang Wilayah Kp2B provinsi yang sudah ditetapkan menjadi acuan penyusunan perencanaan Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan kabupaten/ Peta KP2B memuat data dan informasi tekstual, numerik, dan spasial.-----333T[3.27.03.1.01.0016]
4153.27.000641Jumlah unit usaha produk hewan yang telah dibina untuk penerapan persyaratan higiene sanitasiUnit Usahaunit usaha produk hewan yang telah dibina untuk penerapan persyaratan higiene sanitasi sebagai jaminan keamanan dan kualitas untuk produk pangan asal ternak yang dikonsumsi masyarakat.------3T[3.27.04.1.03.0005] [3.27.04.2.04.0005]